BANDUNG – Gitaris dan vokalis kece dari S0RRA dan Somnyfera, Dika Bagja, akhirnya merilis proyek solo yang udah lama dinanti-nanti, guys! Maxi single berjudul “Beruang Madu” ini resmi dirilis di bawah naungan Anoa Records.
Buat yang belum tau, Dika Bagja ini emang dikenal sebagai musisi dengan selera musik yang unik dan eksperimental. Nah, di proyek solonya kali ini, doi mencoba sesuatu yang lebih personal dan intim. “Gue pengen tau aja gimana reaksi orang-orang kalo dengerin musik gue tanpa embel-embel nama band,” kata Dika sambil ketawa.
“Beruang Madu” dan “Molekul Ingatan”: Dua Lagu yang Bikin Ambyar
Maxi single “Beruang Madu” ini berisi dua lagu, yaitu “Beruang Madu” dan “Molekul Ingatan”. Kedua lagu ini punya nuansa indie rock yang lebih minimalis, tapi tetep dengan ciri khas permainan gitar Dika yang bikin candu.
Lagu “Beruang Madu” sendiri punya cerita yang dalem banget, guys. Lagu ini adalah bentuk penghormatan Dika buat mendiang ayahnya yang udah meninggal dunia. “Gue ngebayangin ayah gue sebagai ‘beruang madu’, sosok yang besar dan lembut,” jelas Dika. Liriknya yang melankolis dipadukan dengan distorsi gitar yang hangat, bikin lagu ini jadi makin ngena di hati.
Proses Rekaman Kilat, Hasilnya Mantap!
Proses rekaman maxi single ini terbilang kilat, cuma seminggu! Dika dibantu sama dua temennya dari Somnyfera, Rendy Pandita (drum) dan Aldy Valchon (bass). Rendy juga bertindak sebagai sound engineer yang menggarap mixingdan mastering di Tower of Anarchy Studio miliknya.
“Mereka udah paham banget karakter musik gue. Jadi, pas gue kasih demo kasar hasil rekaman HP, mereka langsung bisa nangkep groove drum yang pas,” ujar Dika.
Rencana Selanjutnya: EP atau Album?
Meski baru merilis dua lagu, Dika udah punya rencana buat proyek solonya. “Targetnya sih lanjut ke EP atau album, tapi gue gak mau buru-buru. Sekarang, gue fokus nyari personel yang cocok buat bawain lagu-lagu ini di panggung,” katanya.
Dika juga mengaku terinspirasi sama band-band indie rock legendaris seperti Pixies, Sonic Youth, dan The Breeders. “Gue pengen bisa bikin musik yang punya energi raw tapi tetep punya kedalaman lirik,” jelasnya.
Anoa Records: “Dika Bagja Bawa Warna Baru di Indie Scene Indonesia”
Anoa Records, label yang menaungi proyek solo Dika Bagja, yakin bahwa musisi ini punya potensi besar untuk memperkaya indie scene Indonesia. “Dika membawa sesuatu yang baru, tapi tetap punya akar kuat di scene lokal,” ungkap perwakilan label.
Buat kalian yang penasaran sama proyek solo Dika Bagja, langsung aja dengerin maxi single “Beruang Madu” di platform musik favorit kalian! Dijamin, lagu-lagunya bakal bikin kalian baper dan pengen dengerin terus.
