NUNUKAN – Kejadian nyeleneh tapi bikin ngeri terjadi di Desa Sungai Nyamuk, Kecamatan Sebatik Timur. Seorang pria nekat masang bearing roda sebanyak tiga lapisan di alat vitalnya! Alhasil, alat kelaminnya bengkak parah dan bikin doi nggak bisa pake celana—cuma bisa pakai sarung doang!
Kepala Seksi Bantuan Penyelamatan dan Evakuasi Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (PMK) Kabupaten Nunukan, Aristra Pratama Sanmigo, bilang kalau kasus ini pertama kali diterima dari Puskesmas Sungai Nyamuk. Pihak medis nggak punya alat buat ngelepas bearing tersebut, jadi mereka minta bantuan tim damkar.
“Puskesmas nyaranin korban buat ke kami, karena mereka nggak punya alat yang cukup buat nangani kasus ini,” ujar Aristra.
Tim PMK yang biasa nangani kebakaran, ternyata harus berjibaku dengan tugas yang jauh lebih unik. Bearing yang terbuat dari logam keras ini nggak gampang dilepas, apalagi lapisan terakhirnya udah nempel kuat banget di alat vital korban. Biar nggak makin sakit, tim medis nyuntikin bius dulu sebelum proses evakuasi dimulai.
“Puskesmas yang nyuntik bius, kami yang ngelepas bearing,” lanjutnya.
Proses evakuasi ini nggak bisa sembarangan, karena posisinya yang sensitif. Tim PMK harus ekstra hati-hati biar nggak bikin cedera lebih parah.
“Kami harus muter-muter bearing dulu buat lepasin. Kalau langsung dipotong dari bawah, takutnya malah kena urat dan bikin situasi makin gawat,” jelas Aristra.
Setelah ditelusuri, ternyata si korban masang bearing ini karena ikut-ikutan temennya! Sayangnya, dia nggak nyadar kalau aksinya bakal bikin alat vitalnya membengkak dan akhirnya harus dievakuasi.
“Korban ngaku alat vitalnya udah bengkak sampai nggak bisa pakai celana, jadi cuma pakai sarung,” tambahnya.
Aristra juga bilang kalau ini pertama kalinya PMK Nunukan nangani kasus seunik ini. Sepanjang tahun 2024, mereka udah nangani sekitar 300 kasus evakuasi, tapi nggak ada yang sampai segila ini.
“Sejak awal 2025, kami udah tangani 60-70 laporan evakuasi. Tapi yang model kayak gini? Baru kali ini!” tegasnya.
