SOLO – Band psychedelic rock asal Solo, Sathar Sonaar, makin tancap gas nih! Mereka baru aja nge-drop single terbaru bertajuk “When All The Jokes Come To Me” pada Minggu (02/03). Lagu ini jadi karya ketiga mereka setelah sebelumnya sempat ngegeber kuping pendengar lewat single “Blow Your Mind” dan EP Dervishes tahun 2024 kemarin. Makin mantap kan?
Trio gokil ini digawangi sama Kukuh Priyambodo (vokal, gitar), Arga Bagus (drum), dan Irham HS (bas). Kita sempat nge-DM Kukuh buat ngobrol-ngobrol santai via WhatsApp, Rabu (26/03). Kata dia, nama Sathar Sonaar itu hasil kreasi dia dan Arga, terinspirasi dari karakter ilustrasi Riandy Karuniawan. Terus, mereka ngajak Irham—teman kuliah mereka—buat nge-bass biar makin solid!
Di lagu “When All The Jokes Come To Me”, Kukuh cerita kalau dia pengen nulis lagu yang lebih jujur, lepas dari tekanan buat bikin musik yang “harus laku di pasaran”.
“Awalnya gue muak banget sama omongan kayak gitu. Tapi makin ke sini, gue sadar kalau prosesnya emang gak gampang. Ada saatnya lo ngelawan, ada saatnya lo kompromi,” curhat Kukuh.
Buat promosiin karya mereka, cowok-cowok Sathar Sonaar ini gak mau cuma diam doang. Mereka sibuk nyari cara biar makin dikenal, mulai dari nulis lagu terus-terusan, bangun koneksi, tur ke sana-sini, jual merch kece, sampai bikin press release yang proper biar bisa dilirik media.
Ngomongin skena musik di Solo, Kukuh sih merasa udah makin rame, dari gigs kecil sampai konser gede. Tapi menurut dia, gigs kecil tetap punya daya tarik sendiri karena interaksinya lebih intim dan seru.
“Di gigs kecil, kita bisa lebih deket sama temen-temen, ngobrol santai, bahkan curhat soal keluh kesah bareng. Dan itu justru yang bikin semangat buat terus maju!” kata Kukuh.
Gimana, siap buat digebrak sama Sathar Sonaar lagi? Langsung aja dengerin single anyar mereka dan rasain sendiri vibes-nya!
