Nunukan

Senggol Motor Bikin Ribut, Pemuda di Sebatik Babak Belur Dihajar Tiga Orang

NUNUKAN – Gara-gara senggolan motor, seorang pemuda di Sebatik, Kalimantan Utara, harus masuk UGD. Kejadian ini terjadi Senin dini hari (31/3/2025) sekitar jam 1.30 WITA di Jalan Sultan Hasanuddin, Desa Pancang, Sebatik Utara.

Korban, inisial MA (20), awalnya cuma nongkrong santai di depan tempat cuci motor bareng tiga cowok lainnya. Tapi suasana mendadak panas gara-gara motor salah satu dari mereka kesenggol.

Kapolsek Sebatik Timur, IPTU Wisnu Bramantio, cerita kalau motor yang kesenggol itu punya MS (15), yang ternyata masih bocil alias di bawah umur. MS langsung minta ganti rugi, tapi MA ngaku nggak bawa uang. Dia tawarin buat dikontak nanti, tapi MS ogah percaya karena mereka belum kenal.

Eh, belum sempat adem, temen MS yang lain malah ikutan emosi. DA (18) langsung ngasih bogem ke pelipis MA. MS nggak mau kalah, ikut mukul dan nendang bagian belakang MA. Terakhir, AL (19) juga gabung nyerang, bikin MA babak belur.

MA yang udah nggak kuat, kabur nyari pertolongan ke rumah warga. Untungnya ada yang mau bantu dan misahin.

Kondisinya? Parah, bro. Hidung MA berdarah-darah, sampai muntah darah, dan bagian belakang kepala bengkak. Dia langsung lapor ke polisi dan dilarikan ke rumah sakit buat dapet perawatan.

Polisi pun gercep. Ketiga pelaku DA, AL, dan MS udah diciduk dan sekarang nginap di Polsek Sebatik Timur. Mereka dijerat pasal tentang pengeroyokan dan penganiayaan, ancamannya bisa sampai 5 tahun 6 bulan penjara.

“Pelakunya udah kami amankan dan sekarang proses hukum terus berjalan,” kata IPTU Wisnu

Shares:

Related Posts

Tinggalkan Balasan