NUNUKAN – Sebuah gudang mie instan di Nunukan, Kalimantan Utara, mendadak viral gara-gara ulah 4 karyawannya yang diduga main gelap-gelapan sama mie. Bukan mie rasa pedas, tapi mie yang digelapkan dan dijual diam-diam, sampe bikin perusahaan buntung lebih dari Rp1 miliar, cuy!
Empat orang pelaku ini terdiri dari sopir, sales, kepala gudang, dan helper—komplet kayak paket hemat. Sekarang, mereka udah mager bukan di rumah, tapi di balik jeruji besi Polres Nunukan.
Kasi Humas Polres Nunukan, IPDA Sunarwan, bilang skandal ini kebongkar setelah manajemen pusat di Samarinda curiga dan nge-audit gudang yang berlokasi di Jl. Tanjung, Nunukan Barat. Hasil audit? Waduh, langsung mindblowing. Angka kerugian perusahaan tembus Rp1.098.241.721!
“Pas kita interogasi, mereka ngaku barengan gelapkan stok mie instan,” beber Sunarwan.
Empat pelaku itu adalah JU (27) si sopir, AB (25) si sales, AH (31) bos gudang, dan AM (27) si helper. Modusnya? Mereka jual mie instan perusahaan secara diam-diam dan hasil duitnya gak masuk kas perusahaan. Uangnya malah buat jajan sehari-hari dan yang paling epic—main judi online!
Sekarang, keempatnya udah auto chill di sel tahanan dan bakal hadapi proses hukum. Mereka dijerat Pasal 372 KUHP soal Penggelapan, ditambah Pasal 55 dan 64 KUHP. Ancaman hukumannya? Bisa sampe 7 tahun, bestie!
“Masih kita dalami, jangan-jangan ada pemain lain di balik layar,” tutup Sunarwan.
