Musik

Weird Genius Comeback dengan Single Baru “Desire”, Siap Guncang Dunia Musik Elektronik!

Setelah vakum selama setahun penuh, trio elektronik keren Weird Genius (WG) akhirnya kembali dengan single terbaru bertajuk “Desire” yang dirilis tepat pada 14 Februari 2025. Reza Oktovian, Eka Gustiwana, dan Roy Leonard, tiga nama yang udah nggak asing lagi di dunia musik elektronik Indonesia, bikin gebrakan baru setelah setahun fokus di panggung, workshop, dan refleksi kreatif. Di usia ke-9 tahun mereka, WG membuktikan bahwa semakin matang, semakin keren karya yang dihasilkan.

“Desire” nggak cuma sekadar lagu biasa. Ini adalah manifesto baru dari WG yang menggabungkan elemen hyper techno dan speed house dengan ritme four-on-the-floor. Lagu ini bercerita tentang obsesi yang mengganggu pikiran, terinspirasi dari pengalaman pribadi salah satu anggota mereka. “Ini kisah nyata. Kami pengen pendengar merasakan ketegangan antara hasrat dan kenyataan, kayak halusinasi yang bikin kita tersenyum di tengah kebingungan,” ujar Reza Oktovian, yang bertanggung jawab atas konsep visual dan naratif WG. Lirik “Desire” sendiri jadi refleksi ambivalensi antara keinginan untuk lepas dan keterikatan emosional.

Proses kreatif “Desire” menandai pergeseran musikal WG yang lebih matang. Roy Leonard, yang resmi bergabung akhir 2023, menjelaskan, “Setelah Catalyst meraih AMI Award 2024, kami sadar perlu ada evolusi. Tahun vakum itu kami manfaatkan buat eksplorasi batas diri — dari ratusan panggung, diskusi dengan penggemar, sampai riset sound design.” Hasilnya, “Desire” tetap mempertahankan DNA WG yang memadukan hype dancefloor dan pop easy-listening, tapi dengan aransemen yang lebih minimalis. “Kesederhanaan itu disengaja. Semakin dewasa, kami justru pengen musik berbicara lewat emosi, bukan kompleksitas teknis,” tambah Eka Gustiwana, arsitek sound WG.

Single ini juga jadi eksperimen WG dalam membangun atmosfer. Penggunaan vocal stutter yang repetitif dan lead drop mengawang bikin efek trance, sementara tempo 128 BPM memastikan energi tetap tinggi. “Kami pengen pendengar kayak masuk labirin — terdorong buat bergerak, tapi juga merenung,” ujar Roy. Di balik kesan party anthem, lagu ini nyimpan lapisan gelap tentang obsesi yang menggerogoti, tema yang jarang diangkat dalam musik elektronik Indonesia.

Menyambut rilis ini, WG nggak lupa melibatkan fans. Selama vakum, mereka ngadain puluhan workshop tentang produksi musik dan mentalitas kreatif. “Fans adalah bagian dari proses. Masukan mereka bantu kami menemukan keseimbangan antara eksperimen dan akar musik WG,” kata Reza. Komunikasi intens ini tercermin dalam lirik “Desire” yang terbuka untuk interpretasi, sesuai filosofi WG bahwa musik adalah ruang dialog bersama.

Terkait warna baru WG, Eka menegaskan, “Industri musik elektronik Indonesia butuh keberanian. Selama ini, banyak produser terjebak dalam tren. Dengan “Desire”, kami pengen tunjukin bahwa mainstream dan inovasi bisa berjalan beriringan.” Roy menambahkan, “Kami nggak anti-tren, tapi kami percaya setiap artis harus punya identitas. Hyper techno di lagu ini adalah cara kami merespons gelombang EDM global, tapi dengan sentuhan lokal yang organik.”

“Desire” juga jadi pembuka jalan menuju EP perdana WG di bawah formasi baru, yang rencananya dirilis akhir 2025. “EP ini bakal lebih personal. “Desire” cuma coretan pertama dari kanvas besar yang sedang kami lukis,” ucap Reza. Proyek ini disebutkan bakal menampilkan kolaborasi dengan musisi lintas genre, meski WG masih merahasiakan detailnya.

Sebagai single comeback, “Desire” udah tersedia di seluruh platform streaming, termasuk Spotify, Apple Music, dan YouTube Music. WG juga merilis visualizer lyric video dengan efek glitch, yang menggambarkan konflik batin dalam lagu. “Video ini adalah metafora digital dari obsesi — bagaimana teknologi bisa memperkuat atau menghancurkan hasrat kita,” jelas Reza.

Dengan kembalinya Weird Genius, industri musik elektronik Indonesia dapet suntikan energi baru. Seperti dikatakan Roy, “Kami nggak pengen disebut legenda. Ini awal babak baru. Masih banyak cerita yang pengen kami bagi, dan “Desire” cuma permulaan.” Pesan ini kayak jawaban buat kerinduan fans yang udah nunggu karya-karya tak terduga dari trio yang konsisten memacu adrenalin pendengar selama sembilan tahun ini. Jadi, udah siap dengerin “Desire” dan ikutin perjalanan baru Weird Genius? Jangan lupa streaming dan rasakan sendiri energi yang mereka bawa!

Shares:

Related Posts

Tinggalkan Balasan